Wednesday, July 28, 2010

Simply, Just The Universe Guiding

Ada yang pernah denger tentang butterfly effect?

Aku pertama kali tau kata-kata butterfly effect dari filmnya si ganteng Ashton Kutcher, The Butterfly Effect. Waktu itu karena udah mabok ngeliat gantengnya si abang Ashton, jadilah aku ga kepikiran sama seeeekali buat nyari tau arti butterfly effect apaan sebenernya hehee.



Efek kupu-kupu (bahasa Inggris: Butterfly effect) adalah istilah untuk sebuah teori Chaos. Istilah ini merujuk pada sebuah pemikiran bahwa kepakan sayap kupu-kupu di hutan belantara Brazil dapat menghasilkan tornado di Texas beberapa bulan kemudian. Fenomena ini juga dikenal sebagai sistem yang ketergantungannya sangat peka terhadap kondisi awal. Hanya sedikit perubahan pada kondisi awal, dapat mengubah secara drastis kelakuan sistem pada jangka panjang. Jika suatu sistem dimulai dengan kondisi awal dua maka hasil akhir dari sistem yang sama akan jauh berbeda jika dimulai dengan 2,000001 di mana 0,000001 sangat kecil sekali dan wajar untuk diabaikan. Dengan kata lain: kesalahan yang sangat kecil akan menyebabkan bencana dikemudian hari. (Masi ga ngerti? *Saya juga hahahaha* Klik aja nih wikipedia Indonesia atau kalo merasa kurang jelas nih english wikipedia)

Misalnya gini nih. Jam 7.00 di jalan Mawar (nama jalan disamarkan hahaa) ada sebuah kecelakaan gara-gara ada truk yang nyalip bus, terus truk nabrak mobil Kijang diarah berlawanan yang tidak bersalah yang sedang jalan santai dijalurnya sendiri. Seandainya jam 6.50 sebelom ketemu truk ini si mobil Kijang ngisi bensin ke pom dulu, mungkin si Kijang tidak akan ketemu sama truk, karena Kijang baru akan ngelewatin jalan mawar jam 7.10 karena tadi ngisi bensin dulu. There will be no car wreck.

The tiniest difference will drastically affect the final result.

Waktu pertama baca teori butterfly effect, I was like "wow". Aku jadi kepikiran, kalau seandainya tadi pagi aku berangkat kekampus lebih cepet 5 menit, apakah aku akan accidentally ditabrak orang ganteng yang ternyata adalah jodohku?? Apakah kalo tadi aku beli Rinso bukannya So Klin aku akan menang undian deterjen dan bisa jalan-jalan ke Vancouver dan ketemu Robert Pattinson yang lagi syuting?? Well, who knows :D

Kayanya teori butterfly effect ini agak berhubungan sama quote "there is no such thing as coincidence, just simply the universe guiding".

Simply, just the universe guiding. Wow.

ps: gara-gara nekat ujan-ujanan tadi (gerimis-gerimisan sih) sekarang kepala pusing, badan anget, kena angin dikit kedinginan. Right. I catch a cold :(


image source:http://atouchofmelancholy.com/blog/index.php/2009/05/page/2/

Sunday, July 25, 2010

I'm Just A Waveform

Read this in Adam's blog, an old friend of mine. And I somehow like it very much mucho!! Dam pinjem majang disini yahh :)


Awww. Isn't it sweet? Never knew that scientist could be this sweet :) :) :)

Saturday, July 24, 2010

My Very First Handmade Birthday Card

June 25th is my lil sister's birthday. Dan beda denganku yang selalu minta, atau mungkin lebih tepatnya nodong kado ke mama papa, adekku jarang minta macem-macem. Good girl hahahaa. Daan taun ini malangnya mama papa bener-bener cuman ngasi selamat doangan. Itu pun mama pake hampir lupa kalo hari itu adek lagi ultah dan baru ngucapin malemnya. Kalo aku digituin, pasti udah garuk-garuk tanah sambil mewek hahahahaa.

Jadi. Karena naluri kakak yang tiba-tiba berkobar dan trenyuh ngeliat adek begitu tabah, plus beberapa hari setelah ultah adek masuk rumah sakit gara-gara demam berdarah, I decided to make something a lil bit more special for her :D

Bukan kadonya sih yang spesial, orang kadonya akhirnya t-shirt diskonan hehehee. Then I  wanted to make her a handmade birthday card hehee. Awalnya browsing-browsing di google, nyari insipirasi. Tapi akhirnya nyerah soalnya terlalu canggih yang di google hahahaa. But well, I managed to make her one. Walopun kartu buatanku lebih keliatan kaya tugas prakarya yang selevel anak SD yang ga lulus origami *apa deh*


tampak depan

tampak belakang

Yah lumayan kan :P. Now if you didn't notice, it's a picture of mine in the back of the card. Yes, me as the mermaid hahahahaa.

OH ya. Sampe lupa. I recently found out that the hawtie C. Sugiono had changed his webpage adress to www.christian-sugiono.com. Dan ada satu tulisannya yang seide dengan postinganku yang ini, tentang twitter abuse. Awww, aku sehati sama ayang christian ternyata ihhh!

Okay. Run out of words. Ketch-ya-up later!

Friday, July 23, 2010

I'd Rather Baby Sitting

Liburan!! Yeahh!

I finally left Surabaya, aw man it feels reaaally good. Yah, dengan meninggalkan beban juga di surabaya. Misalnya: jadwal upgrading yang masih harus diselesaikan sampe komplit, proposal skripsi yang (masihh aje ye) butuh revisi, kelupaan bayar SPP semester ini hahaa, belom nonton Despicable Me dan Inception.

Ngomong soal film, sejauh ini aku cuman berhasil nonton 5 film dari daftar must watch movies in 2010-ku. Ternyata hal sesimpel nonton film aja bisa jadi such a complicated things when you have a loads of things to deal with.

Anywhoooo. Selama liburan dirumah ini, aku nonton 3 film india (mehehee) yang konon katanya banyak menerima tanggapan positif dari kritikus film. They are 3 Idiots (my favorite of the three!), Kites, and Slumdog Millionaire. Kites and Slumdog Millionaire were pretty great but they're definitely not my type. Mereka film yang bagus tapi bukan tipe film yang bakalan aku tonton lagi soalnya ceritanya yang suram. Tipe film yang akan membuat orang yang baru selesai nonton "mikir", bukan keluar gedung bioskop dengan cengiran bahagia. Tau dong aku sukanya film-film cetek yang either itu bisa bikin ketawa-ketawa atau nangis-nangis bombay atau ngilerin layar gara-gara pemainnya ganteng-ganteng hahahaa.

Selain nontonin dvd, dikarenakan si mbak yang ngurusin rumah pulang kampung dan tak kembali, kegiatanku dirumah jadi pembantu rumah tangga merangkap baby sitter. Yes. Sounds challenging, eh? Hahaa.

Maybe it also sounds boring and pathetic and all but it's my home. Man. It's the best place on earth. My favorite spot, the only place where I'll always wanna be there. I'd rather baby sitting for the rest of my life (oke, lebe dikit boleh dongs) than going back to Surabaya and dwelling in the never-ending misery. But yes, life is a bitch and I have no choice: I have to go back and face the truth.

Aku bakalan liburan sampe nanti lebaran. Apa? Lama banget liburannya? Hell no. It's going to feel like somebody hit the fast-forward button and my holidays will be suddenly over. Oh well.

So, ayo nikmati liburan selagi bisa!!

Sunday, July 11, 2010

Back Off, Twihaters

You know what? Right now I'm so ANGRY I could bang their had against the wall and I wouldn't feel sorry at all.

It's pretty obvious, from sooo many postings I wrote in this blog, that I'm a Twihard. So Twi-haters, don't mess with me. I reaaaaaaaally wanna write a review on Eclipse, but I just can't think clearly right now and I know I won't be able to write a review without being offensive. So. Lemme take a deep breath.

Mungkin aku engga akan nulis tentang review, karena kayanya udah banyak yang ng-review dan bisa dicari sendiri. I'm going to do this instead.

Okay. I've been staring at the laptop screen for a while now, trying so hard not to be offensive. And I just know that I can't. I can't do this without being offensive. Maybe I shouldn't write at all. Tapi ga tahan banget nyet kepingin balik ngehina Twihaters yang kebanyakan cowok itu!! GYAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!! *stress*

Coba yah itu diinget-inget lagi waktu nonton Transformers, Fast and Furious 1234, James Bond, dan entah apa lagi film yang digandrungin cowok-cowok. Dan persamaan film-film itu adalah: eksploitasi tubuh wanita. Ha. Dimana-mana ada belahan dada, rok pendek, and sex scenes. Dan sekarang cewek-cewek histeris kalo nonton Twilight Saga, eh cowok-cowok pada ribut. Ngatain Twilight drama menye-menye lah, konyol banget vampir bisa sparkling kena matahari lah, vampir kenapa minum darah binatang kaya lintah aja, dan lain-lain.

Emang engga semua cowok mulutnya usil kaya gitu. Malah banyak Twihaters yang cewek. It's not about the gender I'm talking about.

Ini lebih kearah gaya-gayaan selera aja menurutku. Hal-hal yang mainstream akan dianggap kampungan daripada sesuatu yang indie. Contoh paling gampang: musik jazz dan melayu. Kalau kita ngaku suka musik jazz, kita akan merasa lebih keren, lebih gaul. Kalau di playlist kita kebanyakan lagu-lagu yang tidak umum, bukan selera masyarakat luas, kita juga aka merasa lebih bergaya. Sebaliknya kalau suka sama lagu-lagu pop melayu akan dianggap kampungan, alay. Hanya karena yang biasanya menyukai lagu-lagu tersebut adalah orang-orang didaerah, yang memang tidak punya akses ke channel tivi luar negeri jadi taunya cuman lagu-lagu dalam negeri.

Twilight gitu juga. Sebelom dibuat filmnya, mana ada yang tau Edward Cullen coba? Yang tau mungkin hanya segelintir orang dan waktu itu Twilight masih terasa exclusive and classy. Begitu filmya dibuat, Twilight langsung booming. Semua orang tau. Cewek-cewek ABG pada histeris dan lama-kelamaan suka dengan Twilight Saga diidentikkan dengan remaja labil. Dan Twilight pun dilabeli dengan selera abg labil.

The movies of Twilight Saga weren't great movies. I know that. Tapi filmnya juga ga jelek-jelek amat deh ya. Memang ada banyak bagian yang mengecewakan. But please look at the mirror before you said something bad about anything.

There's many more I want to say but like I said, I can't do that without being offensive. I'm sorry maybe this post isn't as objective view as much I want it to be. But still, it"s pretty objective, aight? :)